Saungnarasi.com- Aktivis Bungo yang kini menjabat sebagai sekretaris Karang Taruna Kecamatan Limbur lubuk Mengkuang Julhijayan memberikan sorotan keras dan menuntut pemerintah dan dewan perwakilan rakyat untuk lebih peduli dan responsif terhadap masalah jalan rusak jalan poros menuju Kantor Camat yang menghambat mobilitas dan perekonomian masyarakat.
” Masyarakat mampu perbaiki dengan cara berdonasi. Masak pemerintah dan DPRD tidak membuka mata untuk penderitaan yang dirasakan masyarakat,” ujarnya.
Tampak kekesalan nya pada anggota dewan didapail nya, sama sekali tampak tidak peduli dan lupa akan janjinya kepada masyarakat saat minta suara rakyat.
“Kalau saya jadi anggota DPR , saya akan menyumbangkan dana pribadi saya dalam membantu masyarakat memperbaiki jalan yang berlubang seandainya dana kabupaten tidak mencukupi untuk memperbaiki jalan, Bukan menghilang,” tegas Jul dengan nada kesal.
Seperti berita sebelumnya, hasil donasi warga kompak bergotong royong memperbaiki jalan poros tersebut. Suwardi selaku inisiator mengakui tipisnya harapan masyarakat atas perhatian pemerintah kabupaten Bungo akan daerahnya. Warga terpaksa mencari jalan lain dengan membuka donasi untuk memperbaiki jalan poros tersebut.
” Alhamdulillah, walaupun pemerintah Kab Bungo kurang perhatian terhadap jalan yang sudah rusak berceceran ini, donasi cepat mendapat respon dari masyarakat luas,” ungkapnya.
Penderitaan yang ditanggung masyarakat bertahun-tahun seharusnya pemerintah daerah bertanggung jawab dan responsif.
Semoga apa yang dilakukan masyarakat Limbur lubuk Mengkuang mengurangi beban pemerintah kabupaten dalam membangun kabupaten Bungo kedepan.
” Alhamdulillah dengan tingginya partispasi masyarakat. Berangsur-angsur jalan poros kecamatan Limbur ini bisa di perbaiki, tampa bantuan pemerintah daerah,” sindiran keras Suwardi.(*)



























Komentar