Sauangnarasi.com – Vidio penangkapan terduga bandar narkotika wilayah Pelepat Ilir yang biasa dipanggil Dwi Madura sempat viral di media sosial. Tak berselang lama ditangkap Dwi kembali dilepas, fakta ini membuat masyarakat penuh pertanyaan.
B salah satu warga menyebutkan penangkapan ini cukup menjadi pertanyaan bagi masyarakat Pelepat Ilir. Pasalnya tidak berapa lama setelah ditangkap Dwi kembali dilepaskan.
“Kami heran bang. Kok bisa bandar besar seperti Dwi setelah tidak berapa lama ditangkap dilepas lagi,” ujar B, Selasa (1/7/2025).
Senada dengan B, salah satu warga Pelepat Ilir berinisial DI juga turut membenarkan bahwa Dwi tersebut terduga bandar besar di wilayah tersebut.
“Ya dia wilayah bagian SPA unit 1,16,17,18, dan 19 sekitaran situ. Kalau Nopirman wilayah unit 4,5,6,7,8,13 dan dusun,” ujar DI.
Dikonfirmasi hal ini, Kasat Narkoba Polres Bungo, Iptu Riko Saputra mengakui bahwa pihaknya sempat mengamankan Dwi bersama Polsek Babeko.
“Kita ada mengamankan di duga pelaku membawa narkoba dari Jambi ke Bungo, di Bebeko kita amankan kemudian kita lakukan penggeledahan di polsek bebeko bersama personil polsek,” ujar Kasat.
Karena tidak ditemukan bb narkotika kemudian pihaknya melakukan penggeledahan dirumah diduga pelaku di Kuamang namun tidak dapat ditemukan juga bb narkotika.
“Setelah dilakukan cek urine di polres dengan hasil negatif. Maka yang bersangkutan kita kembalikan pada pihak keluarga,” tutupnya.(*/tim)
Komentar