Sopir Truk Dibungo Tewas Gantung Diri di Pohon Duku

MuarabungoMaaf berita yang disiarkan tidak untuk menginspirasi siapa pun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu.

Warga kampung Sungai Tubu Dusun Tanjung Menanti. Kecamatan Bathin II Babeko, Bungo- Jambi digemparkan sosok pria tewas akibat gantung diri di pohon Duku belakang rumah keluarganya pada Selasa pagi (17/6/2025), sekira pukul 09.00 WIB.

Korban diketahui berinisial CS (32), seorang karyawan swasta yang sehari-hari bekerja sebagai sopir truk. Korban berdomisili di Jalan Guru Ibrahim RT 11 RW 04, Kelurahan Tanjung Gedang, Kecamatan Pasar Muara Bungo.

Korban pertama kali ditemukan oleh pamannya sendiri dalam keadaan tergantung di pohon duku menggunakan switer yang melilit lehernya dibelakang rumah keluarganya.

Kapolsek Bathin II Babeko
Iptu Deki Junel Putra membenarkan Insiden tersebut dari data yang dihimpun anggotanya dilapangan, Berawal minggu tanggal 15 Juni 2025 sekira pukul 16.00 WIB korban meminta Istri mengantarkan dia kerumah sang kakak bernama Hasan beralamat di kampung Sungai Tubu.

Tak kunjung pulang dan berkabar ditambah lagi Henphon tidak aktif, Selasa tanggal 17 Juni 2025 sekira pukul 07.00 WIB istri korban mulai mengabarkan kepada keluarga besar.

Dari cerita bibi korban bernama Rini membenarkan, Minggu sore sekira pukul 16.00 wib korban datang kerumah, tapi hanya duduk diteras rumah.

Kemudian ditanya oleh Rini “kau Ngapo cep?” Dan sempat menyuh korban untuk masuk, tetapi korban tidak menjawab sepatah kata pun ,hanya batuk berdehem saja sambil main HP.

Rini meninggalkan korban sendirian di teras rumah dan tidak mengetahui keberadaan korban. Selanjutnya, keterangan Rini kebiasaan korban memang demikian.

Pada hari Selasa tanggal 17 Juni 2025 sekira pukul 08.00 WIB keberadaan korban terus dicari, keluarga sudah mulai resah. Paman korban bernama Muhammad Hasrun mengatakan bahwa beberapa hari yang lalu korban pernah mengatakan kalau korban meninggal beberapa hari lagi korban minta dimakamkan di dekat makam ibu korban yg sekira 5 bulan yang lalu meninggal dunia dan dimakamkan di Rantau Panjang Kabupaten Merangin.

Singkat cerita, Muhammad dan Jefri Syahputra mencari korban kearah belakang rumah nenek Hasan di Sungai Tubu dan sekira jarak 20 M dari belakang rumah nenek Hasan terlihat korban terbujur kaku.

” Gugatan depresi karena orang tuanya meninggal duniawi,” ujar Kapolsek.

Terpisah, keterangan Dokter Jery selaku dokter di Rsud H. Hanafie bersama-sam dengan tim Inafis Polres Bungo didapatkan hasil pemeriksaan fisik luar dari jenazah sebagai berikut, Lidah korban keluar, Air mani korban keluar dan Sampul ikatan pada leher korban adalah sampul hidup dengan demikian dugaan korban adalah korban bunuh diri. (SN)

Komentar