Muarabungo– Bupati Bungo H Dedy Putra didampingi Wabup Tri Wahyu Hidayat memastikan kepada masa demontrasi dari dusun Pedukun, Kecamatan Tanah Tumbuh, copot jabatan Haji Said Ali sebagai Datuk Rio bila terbukti laporan masyarakat atas dugaan penyelewengan dana desa.
” Beri saya waktu bersama ustadz Dayat dua Minggu kedepan. Terbukti pengaduan ada penyelewengan dana desa oleh Datuk Rio ” Kita Copot”, tegas bupati. Senin (16/6/2025)
Didepan masa ,bupati meminta waktu agar pihak inspektorat turun memastikan laporan dugaan korupsi Datuk Rio agar dirinya tidak salah langkah dalam mengambil keputusan.
” Percaya kamu dengan saya, dua minggu kedepan saya putuskan. Kalau saya sudah non aktifkan tidak bakal aktif lagi. Nak ngadu kemana biar sampai ujung dunia silahkan. Sabar ya..sabar..saya utus inspektorat kepercayaan saya untuk turun audit dulu,” paparnya.
Pantauan dilapangan, Gusti Firmansyah anggota BPD dusun setempat melaporkan, dugaan korupsi yang dilakukan oleh Datuk Rio hampir semua kegiatan yang mengunakan anggaran desa. Kegiatan pembangunan juga dilakukan tampa musyawarah desa,; dicontohkan pembelian Iler padi, pembelian dua motor dinas, mesin penggiling rempah.
Lampu penerang dari pokir DPRD di klaem dibelikan melalui anggaran desa, dana stanting dan lain sebagai nya.
“Anehnya pak bupati, sebagai barang tersebut pun tidak ada sampai ke desa,” Paparnya.
Pihaknya minta bupati tegas dan tidak hanya ngomong saja. Mengakui kasus ini masyarakat berulang kali dipermainkan oleh pemerintah, Nyambi menyampaikan mosi tidak percaya dengan pihak inspektorat dan PMD Bungo.
” Capek pak bupati, ini demo yang ke 4 kali. Kami selalu dipermainkan. Kondisi di dusun terus bergejolak,” fungkasnya. ( SN)
Komentar